Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PD Pasar Jaya Akui Program Pasar Rakyat Molor

Dirut PD Pasar Jaya Djangga Lubis mengakui program pembangunan pasar rakyat tidak sesuai target

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in PD Pasar Jaya Akui Program Pasar Rakyat Molor
Warta Kota/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Suasana bangunan Pasar Rumput, Manggarai, Jakarta Selatan, kondisinya sangat memprihatinkan, Selasa, (29/4/2014). Pihak pengelola PD Pasar Jaya mencatat sebanyak 30 persen dari 153 pasar tradisional di Jakarta harus direvitalisasi. Direktur Utama PD Pasar Jaya Djangga Lubis mengatakan, pemda DKI akan menyediakan anggaran sebesar 1 triliun rupiah, untuk proses revitalisasi pasar tersebut. Warta Kota/angga bhagya nugraha 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dirut PD Pasar Jaya Djangga Lubis mengakui program pembangunan pasar rakyat tidak sesuai target yang ditentukan. Mundurnya target program tersebut disebabkan beberapa faktor.

"Memang ada beberapa faktor yang molor. Salah satunya ada kaitannya dengan kasus Benhil yang digugat," ujar Djangga di Balai Kota, Rabu (17/9/2014).

Djangga mengatakan, program pembangunan pasar rakyat yang masih terhambat yaitu di Pasar Pesanggrahan. Pembangunan di pasar tersebut baru rampung dua lantai. Kemudian di Pasar Kebon Bawang masih dibangun pondasinya.

"Yang di Kemayoran baru dipindahin pedagang, baru diratakan pedagangnya ke tempat penampungan. Pelaksanaan belum ada. Yang satu lagi juga sama, di Kampung Duri. Itu posisi sekarang," kata Djangga.

Djangga mengatakan, kini gugatan Pasar Benhil di Kavling 36 mulai menunjukkan titik terang. Pengadilan Tinggi DKI Jakarta memenangkan pihak Pemprov DKI selaku tergugat.

"Tapi pengadilannya sudah. Kami sudah menang di sana. Makanya ini mulai jalan," tutur Djangga.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas