Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Lima Pintu Air di Jakarta Siaga III

Hujan deras yang mengguyur wilayah Bogor sejak Rabu (19/11/2014) sore membuat tinggi muka air di beberapa pintu air meningkat.

Editor: Gusti Sawabi
zoom-in Lima Pintu Air di Jakarta Siaga III
TRIBUN/DANY PERMANA
Pekerja menuntaskan pembangunan pintu air baru Manggarai, Jakarta Selatan, Jumat (24/1/2014). Proyek yang ditargetkan selesai pada bulan Juni 2014 tersebut akan menjadi pusat pemantau debit air untuk kawasan Jakarta. 

Tribunnews.com, Jakarta - Hujan deras yang mengguyur wilayah Bogor sejak Rabu (19/11/2014) sore membuat tinggi muka air di beberapa pintu air meningkat.

Berdasarkan catatan dari Pusat Pengendali dan Operasional (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, dari 12 pintu air yang dipantau, lima diantaranya berada pada posisi siaga III.

"Ada lima pintu air berstatus siaga III," kata Petugas piket Pusdalops BPBD DKI Jakarta, Ratman, Kamis (20/11/2014).

Berdasarkan pantauan yang dilakukan pada pukul 06.00 WIB, lima pintu air berada pada posisi siaga III. Kelimanya yakni Pintu Air Manggarai dengan ketinggian 750 cm, Pintu Air Karet ketinggian 450 cm, Pintu Air Krukut Hulu ketinggian 155 cm, Pintu Air Angke Hulu 170 cm, dan Pintu Air Pasar Ikan 190 cm.

Sementara tujuh pintu air lainnya berada pada posisi siaga IV, yakni Pintu Air Katulampa ketinggian 40 cm, Pintu Air Depok ketinggian 170 cm, Pintu Air Pesanggrahan ketinggian 60 cm, Pintu Air Cipinang Hulu ketinggian 100 cm, Pintu Air Sunter Hulu ketinggian 70 cm, Pintu Air Pulo Gadung ketinggian 365 cm, dan Waduk Pluit -190 cm.

Dia menyebutkan, pada pukul 20.00 WIB malam tadi, Pintu Air Katulampa sempat berada pada posisi siaga II dengan ketinggian mencapai 190 cm. Selang beberapa jam, Pintu Air Depok berada pada posisi siaga II dengan ketinggian 330 cm. "Tapi sekarang dua pintu air itu sudah berada pada posisi aman atau siaga IV," ungkapnya.

Beberapa daerah yang berada di aliran Sungai Ciliwung saat ini sudah tergenang. Di antaranya Kelurahan Cawang, Kelurahan Bidara Cina, Kampung Pulo, Bukit Duri, dan Kampung Melayu. "Saat ini masih dilakukan pendataan wilayah mana saja yang tergenang," tukasnya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas