Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Operasi Zebra di Depok Tindak 1800 Pengendara

Paling banyak terjaring operasi 70 persen pengendara roda dua, dan sisanya pengendara roda empat, dari angkutan umum, barang dan pribadi.

Editor: Y Gustaman
zoom-in Operasi Zebra di Depok Tindak 1800 Pengendara
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Anggota Polantas Polres Jakarta Selatan menilang sopir taksi yang memarkirkan kendaraannya di sembarang tempat di Jalan Santa, Jakarta Selatan, Kamis (29/11/2012). Mulai tanggal 28 November hingga 11 Desember 2012, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menggelar Operasi Zebra di 105 titik lokasi yang rawan akan segala bentuk pelanggaran lalu lintas. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

Laporan Wartawan Warta Kota, Budi Malau

TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Petugas Satuan Lalu Lintas Polres Kota Depok 1800 menilang pengendara roda dua dan empat selama Operasi Zebra yang sudah berjalan sepekan sejak Rabu (26/11/2014) sampai Selasa (2/12/2014).

Kepala Satlantas Polresta Depok Kompol Sri Suhartatik menjelaskan, kendaraan paling banyak terjaring operasi kali ini 70 persen pengendara roda dua, dan sisanya pengendara roda empat, dari angkutan umum, barang dan pribadi.

"Jenis pelanggarannya sangat bervariasi. Untuk pengendara roda dua dan angkutan kota kebanyakan tidak memiliki SIM. Selain itu angkutan umum juga cukup banyak tanpa STNK," kata Sri kepada Warta Kota, Selasa (2/12/2014).

Di sejumlah lokasi, petugas cukup banyak menindak pengendara roda dua yang melawan arus, di antaranya di Jalan Raya Sawangan, Jalan Tole Iskandar, Jalan Arif Rahman Hakim, dan Jalan Margonda Raya.

Untuk angkutan, sambung Sri, beberapa kendaraan ditilang karena menurunkan penumpang di tempat terlarang serta memutar arah di titik berlawanan.

Ia mengakui Operasi Zebra berdampak cukup signifikan meningkatkan kedisiplinan pengendara baik melengkapi SIM dan STNK dan kendaraannya. Tak sedikit pengendara yang mengurus pembuatan SIM di Depok karena operasi ini.

Berita Rekomendasi

"Informasi dari Samsat, pemohonnya meningkat tiga kali lipat. Jumlahnya belum kami rekap, masih menunggu data akumulasinya," papar Sri sambil menambahkan, operasi ini digelar sampai 9 Desember 2014.

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas