Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jakarta Diprediksi Tenggelam 2030 Jika Pembangunan Tak Dihentikan

"Jakarta sudah overload. Jakarta (Pemerintah Provinsi dan Swasta,-red) harus menghentikan pembangunan," tutur Ubaidillah.

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Jakarta Diprediksi Tenggelam 2030 Jika Pembangunan Tak Dihentikan
TRIBUN/WARTA KOTA/DANY PERMANA/ANGGA BHAGYA NUGRAH
Banjir merendam kawasan Boulevard Kelapa Gading Jakarta Utara, Selasa (10/5/2015). Hujan yang mengguyur Kota Jakarta tanpa henti sejak Senin 9 Februari 2015 mengakibat mayoritas wilayah DKI Jakarta terendam banjir. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Sekretaris Jenderal (Sekjen) Koalisi Perkotaan Jakarta/Jakarta Urban Coalition, Ubaidillah meminta kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dan pihak swasta untuk menghentikan pembangunan.

BACA: Akibat Banjir Kerugian Ditaksir Rp 1,5 Trilun Per Hari

Ubaidillah menyarankan lahan tersisa sebaiknya dimanfaatkan menjadi hutan kota. Sebab, apabila lahan tersisa dibuat bangunan, maka menurut mantan Direktur Eksekutif Walhi Jakarta itu bukan tak mungkin beberapa tahun ke depan ibu kota negara akan tenggelam.

"Jakarta sudah overload. Jakarta (pemerintah provinsi dan swasta) harus menghentikan pembangunan," tutur Ubaidillah, Selasa (10/2/2015).

"Lahan tersisa dipertahankan untuk menjadi hutan kota, fasilitas umum dan sosial. Kalau perlu dibuat danau. Apabila tidak tinggal menunggu waktu Jakarta tenggelam. Kami prediksi tahun 2030," kata dia.

Tidak adanya daerah resapan air membuat air hujan yang seharusnya mengalir jadi tertahan dipermukaan.

Menurut Ubaidillah saat ini hanya sebagian kecil air hujan masuk ke permukaan tanah.

Berita Rekomendasi

"BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) mencatat curah hujan 2 miliar per meter kubik per tahun. Itu hanya 26 persen masuk ke tanah, sisanya tidak terserap. Itu mengakibatkan banjir," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas