Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Curhat Pengusaha Arifin Panigoro Rasakan Pembangkangan Saat Ajak Warga Kelola Sampah

Ini curhat pengusaha Arifin Panigoro hadapi pembangkangan warga saat diajak kelola sampah rumah tangga.

Editor: Agung Budi Santoso
zoom-in Curhat Pengusaha Arifin Panigoro Rasakan Pembangkangan Saat Ajak Warga Kelola Sampah
Warta Kota/Henry Lopulalan
Pengusaha minyak, Arifin Panigoro 

TRIBUNNEWS.COM - Pengusaha Arifin Panigoro (69) merasakan betapa sulitnya menyelesaikan persoalan sampah di negeri ini.

Masalah sampah tak hanya menyangkut proses memilah dan mengolah, tapi terkait dengan peradaban bangsa.

Kesimpulan itu diperoleh setelah ia mencoba mempraktikkan pengolahan sampah dari 150 rumah di kawasan Cinere, Jakarta. Sampah-sampah dari perumahan itu dikumpulkan lalu dibuat kompos.

”Tapi ada beberapa rumah yang mbalelo, tidak mau bergabung. Padahal yang mengoordinasinya adalah mantan Menteri Kehutanan Djamaludin Suryohadikusumo,” ungkapnya saat uji coba biodigester, di halaman Balai Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (21/2).

Karena itu, menurut pengusaha asal Bandung ini, mengolah sampah itu berat menjalaninya.

Beberapa uji coba pengolahan sampah yang sudah dilakukan di Bandung, Yogyakarta, termasuk Jakarta, tidak berhasil atau belum ada yang jadi.

Karena itu melalui biodigester yakni pengolahan dan pemilihan sampah yang dimulai dari rumah diharapkan akan menjadi solusi pengolahan sampah.

Berita Rekomendasi

Satu alat biodigester mampu mengolah sampah dari 15 rumah atau sekitar 15 kilogram sampah organik per hari. Kalau prosesnya berjalan mulus, Kota Bandung butuh sekitar 10.000 biodigester sesuai jumlah kampung atau RT/RW yang ada.

Dengan alat ini, pemilahan sampah dan pelibatan masyarakat Kota Bandung bisa meningkat. (DMU)


Sumber: KOMPAS
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas