Istri Tukang Jambret yang Tewas Bingung Cari Lokasi Makam Suami
Hingga sekarang ini dirinya belum tahu akan dimakamkan dimana jenazah sang suami
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JUAKARTA - Hingga saat ini, Inez Patricia (36) belum juga mengambil jenazah Cecep Saidin (34), sang suami sekaligus pelaku penjambretan yang tewas dikeroyok massa, di Jalan Purbaya, Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (1/3/2015) dini hari.
Inez yang tinggal di Jalan Batu Ampar 7 No 68 RT 06 RW 05, Batu Ampar, Kramat Jati, Jakarta Timur, mengaku saat ini sedang menunggu seorang temannya sebelum mengambil jenazah Cecep.
"Ini lagi nunggu teman, mau ke polsek dulu baru ke rumah sakit. Udah nginep juga kan, kasihan," katanya, Senin (2/3/2015).
Wanita asal Pandeglang itu mengaku sekarang ini dirinya diliputi rasa bingung. Pasalnya hingga sekarang ini dirinya belum tahu akan dimakamkan dimana jenazah sang suami.
Inez beralasan sangat tidak mungkin apabila jenazah Cecep dikebumikan di sekitar tempatnya tinggal sekarang. "Itu dia, enggak mau dibawa ke sini juga. Enggak bisa juga kalau di sini, enggak enak sama warga sekitar. Gimana baiknya aja diurus," ucapnya.
Keluarga Cecep sendiri memang tidak ada yang tinggal di Jakarta. Adapun keluarga yang berada di Manggarai, Jakarta Selatan, sudah lama pindah ke luar kota. Inez menambahkan keluarga Cecep sudah mengikhlaskan keadaan pria asal Subang itu.
"Keluarga dia ada di Bangka, teteh yang di Subang udah nyerahin biar rumah sakit aja yang urus," ungkap wanita yang menikah dengan Cecep pada September 2013 itu.
Saat melihat secara langsung kondisi jenazah, Inez menjelaskan bahwa Cecep masih bisa dikenali. Tidak seperti korban pengeroyokan pada umumnya, Cecep hanya mengalami lebam dan biru di sekitar wajah.