Di Depan Makam, Istri Letda Penerbang Bayu Curhat Siapa Nanti yang Mandikan Anak
Bayu adalah salah satu korban musibah jatuhnya pesawat Hercules di Medan, Selasa (30/6) lalu.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mengenakan pakaian hitam, Selvi tampak lemas. Ia terdiam melihat jenazah suaminya Letda Penerbang Bayu Perdana (26) perlahan dimasukkan ke liang lahat.
Selvi terlihat beberapa kali memegangi perutnya yang tengah hamil 7 bulan saat mengikuti upacara pemakaman di TPU Raudhotul Janah, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Kamis (2/7) siang.
Bayu adalah salah satu korban musibah jatuhnya pesawat Hercules di Medan, Selasa (30/6) lalu. Setelah liang lahat ditutup tanah, Selvi dituntun oleh sanak keluarganya untuk mendekat.
Sambil terus memegangi perutnya, ia pun berucap kepada janin yang dikandungnya. Selvi menyebutkan yang sedang dimakamkan adalah ayah si calon bayi."Nak, itu ayah nak," kata Selvi, sambil terus berurai air mata di depan pusara suaminya.
Sejurus kemudian, ia pun menangis histeris. Selvi terus memeluk kuburan Bayu. "Ayah katanya janji mau mandiin anak kita. Nanti siapa yang adzanin anak kita kalau lahir, yah," ujarnya terbata-bata.
Bayu dan Selvi baru baru menikah sekitar delapan bulan lalu. Bayi yang saat ini dikandung Selvi adalah anak pertama, buah cinta pengantin baru tersebut.
Puluhan prajurit TNI dari Angkatan Udara kemarin ikut mengantarkan jenazah Letda Bayu Perdana di pemakaman keluarga itu. Mayor Kal M Ilham bertindak sebagai inspektur upacara.