TRIBUNNEWSCOM, JAKARTA - Untuk mengatasi banjir dan kekeringan, Dinas Pembangunan Umum Tata Air DKI Jakarta akan membuat sumur-sumur resapan di sekolah-sekolah yang ada di Jakarta.

Kepala Dinas PU Tata Air DKI, Tri Joko Sri Margianto, mengatakan akan membangun sumur-sumur resapaan sedemikian rupa sehingga seluruh aliran air hujan masuk ke dalam sumur resapan itu.

"Jadi tidak ada air yang terbuang ke saluran kota. Bisa dibayangkan, kita akan dapat jumlah volume air yang akan masuk ke dalam tanah, itu panen air," ujar Tri di Jakarta, Senin (3/8/2015).

Tri juga mengatakan sumur resapan itu dapat membantu mengatasi kekeringan saat musim kemarau tiba, serta mengatasi banjir saat musim hujan.

Program tersebut baru benar-benar berjalan pada 2016 mendatang. Untuk saat ini, timnya sedang fokus melakukan pengerukan sungai dan waduk untuk mengatasi kebanjiran saat musim hujan datang.

Nantinya, prioritas utama untuk sumur resapan ada di wilayah Jakarta Selatan. Selanjutnya Jakarta Pusat, tapi tidak di Jakarta Utara.

"Kalau Jakarta Utara tanahnya tinggi, jadi tidak begitu efektif. Ini prioritas di Jakarta Selatan. Jakarta Barat juga di bagian Selatan," tutup Tri.