Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Untuk Penyegaran, Satpol DKI Jakarta Lakukan Rotasi Kerja 50 Persen Anggotanya

Sebanyak 50 persen anggota Satpol PP dipindahkan ke wilayah-wilayah lain di seluruh ibukota

Penulis: Dennis Destryawan
zoom-in Untuk Penyegaran, Satpol DKI Jakarta Lakukan Rotasi Kerja 50 Persen Anggotanya
Wartakotalive.com/Bintang Pradewo
Kasatpol PP DKI, Kukuh Hadi Santoso 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Satuan Tugas Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemprov DKI Jakarta melakukan rotasi besar-besaran.

Sebanyak 50 persen anggota Satpol PP dipindahkan ke wilayah-wilayah lain di seluruh ibukota.

“Mereka kita pindah 50 persen ke wilayah lain, misalnya dari kelurahan Cakung di Jakarta Timur ke Kelurahan Tambora di Jakarta Barat. Ini penting dilakukan untuk penyegaran, menambah wawasan, dan silaturahim. Jangan sampai ada Satpol PP yang menjadi raja-raja kecil di wilayah,” kata Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Kukuh Hadi Santoso Kamis (27/8/2015).

Mutasi besar-besaran Satpol PP ini kata Kukuh baru kali pertama dilakukan. Di era sebelumnya tidak pernah ada perpindahan secara massal seperti ini.

Karena itulah menurut Kukuh yang terpenting dalam menjalankan tugas adalah mengawal peraturan daerah (Perda), menjaga ketertiban, dan ketentraman, para anggota Satpol PP harus mengedepankan sikap humanis, persuasif, dan profesionalisme.

“Posisi pejabat dan staf Satpol PP hanya satu strip di atas masyarakat. Sebagi abdi negara harus melayani dengan baik kepada setiap warga. Kita harus melaksanakan pesan Gubernur DKI Pak Basuki Tjahaja Purnama agar menjalankan prioritas melayani masyarakat,” ujar Kukuh.

Kukuh juga meminta anak buahnya bersikap loyal kepada lurah di masing-masing tempat bekerjanya.

Berita Rekomendasi

“Saya minta Satpol PP loyal kepada lurah sejauh itu baik, dan jangan sampai ada Satpol PP yang loyal kepada atasan dalam hal yang tidak baik. Ini harus dihindari,” ujar Kukuh.

Sementara itu Kepala Inspektorat Provinsi DKI Lasro Marbun berharap Satpol PP menjadi pengendali 72.000 PNS di DKI.

"Intinya jadilah pejabat dan aparat yang melayani masyarakat. Jangan mengecewakan warga," ujar Lasro seraya menyebut mutasi dilakukan guna menghilangkan kejenuhan dalam bekerja.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas