TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Meiyanne Saad (30), alumni Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (FE-UI) tewas seketika saat terjatuh dari lantai 15 Apartment Essence Dharmawangsa, di Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (3/9/2015) malam.

Belum diketahui penyebab jatuhnya wanita yang pernah bekerja di Washington DC itu.

Kapolsektro Kebayoran Baru, Kompol Agustinus Ary Purwanto‎ menuturkan bahwa kejadian tewasnya Meiyanne sekitar pukul 22.30 WIB.

Saat itu, ada saksi yaitu satpam yang melihat kejadian dan langsung melaporkannya ke pihak Kepolisian Sektor Metro Kebayoran Baru.

"Semalam ada wanita jatuh dan tewas di Apartemen di Dharmangsa sekitar pukul 22.00 WIB," kata Agustinus saat dihubungi di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (4/9/2015).

Polisi sudah mendatangi lokasi kejadian dan memberikan police line.

Untuk penyebab jatu, polisi masih menyelidikinya.

Apalagi, korban merupakan pengunjung atau visitor yang datang ke sana untuk bertemu rekan-rekannya.

"Penyebab belum diketahui. Kami terus memeriksa saksi-saksi dan melakukan olah tempat kejadian perkara," tuturnya.

Menurutnya, korban sedang ingin bertemu dengan salah satu pemilik apartemen. Namun, tidak tahu kenapa korban terjatuh hingga tewas.

"Jadi ada temen yang punya apartemen dan satu orang teman dari pemilik apartemen," tuturnya.

Setelah kejadian itu, korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati untuk dilakukan visum.

Kasus tewasnya wanita paruh baya itu diserahkan ke Satuan Reserse Kriminal Polrestro Jakarta Selatan.

Dihubungi secara terpisah, Kasatreskrim Polrestro Jakarta Selatan, AKBP Audie Latuheru membenarkan peristiwa jatuhnya Meiyanne di apartemen tersebut. Namun, pihaknya masih menyelidiki penyebab terjatuhnya korban hingga mengakibatkan meninggal dunia.

"Itu yang sedang kita cari. Karena dari balkon tidak ada CCTV. Apakah korban loncat, atau lihat pemandangan dari balkon terus terjatuh," kata Audie.

Saat ini sudah dua orang saksi diperiksa atas kejadian itu. Audie enggan menyebutkan alamat korban berada dimana.

Pasalnya, keluarga korban masih dalam keadaan shock berat.

"Waduh ngga bisa, karena suaminya saja sedang tergoncang," tuturnya.

Diusir

Sementara itu, ketika awak media ingin mengkonfirmasi kebenaran kejadian jatuhnya Meiyane di Apartemen Essence, pihak Satpam mengusir awak media termasuk Warta Kota.

Mereka mengaku tidak ada kejadian apapun pada Rabu (2/9) kemarin.

"Mbak dan mas diluar saja yah. Berdasarkan laporan dari penjaga malam dilaporkan tidak ada kejadian apa-apa," tuturnya.(bin)