Perkelahian Berujung Maut Itu Diselesaikan Secara Kekeluargaan
Penganiayaan seorang anak laki-laki berinisial NAA (8) diselesaikan secara kekeluargaan.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penganiayaan seorang anak laki-laki berinisial NAA (8) diselesaikan secara kekeluargaan. Pihak keluarga korban telah menerima permohonan maaf, R, (8) selaku pelaku.
Pada Sabtu (19/9/2015) pagi, orangtua pelaku telah mendatangi rumah duka di Jalan Peninggaran Nomor 61 A RT 012/009 Kebayoran Lama Utara, Jakarta Selatan.
"Nanti di bahas lagi sesama keluarga. Masalah diselesaikan secara kekeluargaan," tutur Supardi (30), paman korban ditemui di Taman Wakaf Bungur, Jakarta Selatan, Sabtu.
Dia menjelaskan permasalahan diselesaikan secara kekeluargaan karena pelaku anak di bawah umur. Sehingga, apabila ada hukuman, maka aparat kepolisian akan menjatuhkan hukuman khusus kepada pelaku.
Sementara itu, dia mengaku, pihak keluarga pelaku telah bertanggung jawab atas peristiwa penganiayaan yang berujung tewasnya NAA tersebut.
"Tanggung jawab sudah ada. Sudah ketemu (dua keluarga,-red). Ada biaya dari rumah sakit. Kalau hukuman belum cukup umur, jadi tidak layak dihukum," kata dia.
Peristiwa kekerasan terjadi di salah satu sekolah dasar di daerah Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Seorang anak laki-laki berinisial NAA (8) meninggal dunia setelah dipukul saat berkelahi dengan temannya, R (8).
Peristiwa terjadi saat kedua anak tersebut sedang mengikuti lomba menggambar di sekolah dasar itu pada Jumat (18/9) sekira pukul 09.00 WIB. Mereka saling berkelahi satu sama lain.
Pelaku memukul di bagian dada dan menendang bagian kepala hingga korban terjatuh yang mengakibatkan korban mengalami luka bagian kepala bagian belakang dan dada.
Atas kejadian tersebut, korban dibawa ke Puskesmas Kebayoran Lama pada Jumat sekira pukul 10.00 WIB. Guru membawa korban dalam keadaan sadar.
Pihak puskesmas tidak sanggup menangani langsung sehingga korban diarahkan ke RS Fatmawati, sekira jam 18.00 WIB korban meninggal di RS.Fatmawati.
Kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Kebayoran Lama pada Jumat pukul 19.15 WIB.