Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kepala SDN 07 Pagi Kebayoran Lama: Kami Menyerahkan Kasus Ini ke Polisi

Kepala SDN 07 Pagi Kebayoran Lama, Heni Suci, menyerahkan penanganan kasus penganiayaan hingga tewasnya, NAA (8), kepada pihak kepolisian.

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Mohamad Yoenus
zoom-in Kepala SDN 07 Pagi Kebayoran Lama: Kami Menyerahkan Kasus Ini ke Polisi
paulocoelhoblog.com
Ilustrasi kekerasan terhadap anak. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala SDN 07 Pagi Kebayoran Lama, Heni Suci, menyerahkan penanganan kasus penganiayaan hingga tewasnya, NAA (8), kepada aparat kepolisian.

Dia telah menjelaskan kronologis peristiwa penganiayaan yang diduga dilakukan R (8) kepada NAA (8).

Penganiayaan terjadi karena dia merasa kesal setelah diejek korban.

"Saya sudah menjelaskan kronologis kejadian kepada aparat kepolisian. Kami menyerahkan kasus ini ke polisi," ujar Heni Suci ditemui di rumah duka, Sabtu (19/9/2015).

Suku Dinas Pendidikan Wilayah I Kota Administrasi Jakarta Selatan akan memanggil pihak SDN 07 Pagi Kebayoran Lama.

Pemanggilan terkait penganiayaan hingga berujung tewasnya anak laki-laki, NAA (8).

Berita Rekomendasi

Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah I Kota Administrasi Jakarta Selatan, Nasrudin, mengatakan perwakilan sekolah diperiksa untuk menjelaskan peristiwa itu.

Pemeriksaan dilakukan di kantor Dinas Pendidikan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada Senin (21/9/2015).

Peristiwa kekerasan terjadi di salah satu sekolah dasar di daerah Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Seorang anak laki-laki berinisial NAA (8) meninggal dunia setelah dipukul saat berkelahi dengan temannya, R (8).

Peristiwa terjadi saat kedua anak tersebut sedang mengikuti lomba menggambar di sekolah dasar itu pada Jumat (18/9/2015) sekira pukul 09.00 WIB.

Mereka saling berkelahi satu sama lain.

Pelaku memukul di bagian dada dan menendang bagian kepala hingga korban terjatuh, yang mengakibatkan korban mengalami luka di kepala bagian belakang dan dada.

Atas kejadian tersebut, korban dibawa ke Puskesmas Kebayoran Lama pada Jumat sekira pukul 10.00 WIB. Guru membawa korban dalam keadaan sadar.

Pihak puskesmas tidak sanggup menangani langsung sehingga korban diarahkan ke RS. Fatmawati, sekira jam 18.00 WIB korban meninggal dunia. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas