Taufik: Ahok Itu Belum Tentu Menang, Apa Lagi ada Kasus Sumber Waras
Taufik memaparkan, Ahok gagal maju karena tidak mendapatkan suara.
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menanggapi pernyataan Teman Ahok yang ingin mendukung Ahok dan melewati suara Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Ketua DPD DKI Jakarta Partai Gerindra, Mohamad Taufik, buka suara.
"Dia (Teman Ahok) ngumpulin KTP, kalau Gerindra itu yang milih, Teman Ahok suruh baca aturan," ujar Taufik di Gedung DPRD, Jakarta, Rabu (30/9/2015).
Taufik juga blak-blakkan, saat Ahok dengan status sebagai anggota Komisi II DPR RI, ingin maju lewat jalur independen untuk menduduki kursi DKI-1 pada Pilkada DKI 2012.
Taufik memaparkan, Ahok gagal maju karena tidak mendapatkan suara.
"Waktu (2012) nyalon independen, enggak cukup. Dia datang ke Gerindra, minta. Tanya sama Ahok, 'Bapak dulu datangnya dari mana? Bukan datang kayak Jinny oh Jinny'," jelas Taufik.
"Jadi ngumpulin KTP itu, belum tentu milih, Ahok itu belum tentu menang. Apa lagi ada kasus sumber waras," katanya.
Sebelumnya gerakan pendukung Ahok yang menamakan diri mereka 'Teman Ahok' berniat mengumpulkan 1 juta lembar Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk mendukung Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017.
Teman Ahok juga berkeinginan melewati suara yang didapat Partai Gerindra hingga akhir tahun ini.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.