Bau Anyir Tercium dari Kamar Mayat RS Polri
Jenazah berada di bagian belakang mobil. Jenazah sempat dilapisi selimut berwarna biru muda.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hujan gerimis mengiringi kedatangan ITH (29), pelaku pemerkosaan dan pemerasan, seorang wanita berinisial RJ (23), dibawa ke kamar mayat Rumah Sakit Bhayangkara TK. IR. Said Sukanto.
Berdasarkan pemantauan, jenazah dibawa menggunakan mobil Daihatsu Terios berwarna hitam berplat nomor E 1200 N.
Rombongan tiba pada Jumat (27/11/2015) sekitar pukul 13.50 WIB.
Aparat kepolisian bersama dengan petugas rumah sakit membopong jenazah turun dari mobil ke keranda mayat.
Jenazah berada di bagian belakang mobil. Jenazah sempat dilapisi selimut berwarna biru muda.
"Kepala dulu, kepala dulu," tutur petugas saat membopong jenazah pelaku untuk ditaruh ke keranda mayat. Prosesi pemindahan jenazah dari mobil ke kamar mayat memakan waktu sekitar 10 menit.
Setelah pintu kamar mayat dibuka, seketika tercium bau anyir dan aroma tidak sedap di tempat yang terletak bersebelahan dengan Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri Rumkit Bhayangkara TK. IR. Said Sukanto. CT Scan Post Mortem.
Sejumlah awak media yang berada di tempat itu mengambil penutup hidung dan mulut agar bau anyir dari mayat tidak tercium.