Demam Berdarah Mewabah di Tangerang, Sudah Tiga Orang Meninggal Dunia
Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang pun mencatat sudah ada korban jiwa akibat gigitan nyamuk aedes aegypti ini
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Demam berdarah tengah mewabah di Kabupaten Tangerang terhitung awal tahun 2016 ini.
Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang pun mencatat sudah ada korban jiwa akibat gigitan nyamuk aedes aegypti ini.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, Naniek Isnaeni pada Jumat (22/1/2016) siang menuturkan, sudah ada tiga warga yang meninggal.
"Dari data kami, ada satu yang meninggal di kawasan Sindang Jaya, satu di Tigaraksa, dan satu di Legok, " kata Naniek.
Naniek menuturkan, dari laporan yang masuk setidaknya sudah ada 10 kasus demam berdarah yang terjadi di Kabupaten Tangerang.
"Kasusnya menyebar di enam kecamatan. Selain tiga kecamatan tadi, kasus demam berdarah juga ada di kecamatan Pagedangan, Cikupa, dan Cisauk. Angka kasusnya juga meningkat dibanding tahun 2015 kemarin dalam periode yang sama, " katanya.
Kesadaran masyarakat dalam mencegah jentik nyamuk berkembang, kata Naniek sebenarnya merupakan kunci preventif yang utama.
"Harus dimulai dari masyarakat dalam menerapkan 3M, dan juga fogging," katanya. (Banu Adikara)