'Lawan Segala Bentuk Teror'
Sepuluh hari sudah semenjak aksi teror di Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat terjadi. Aksi teror tersebut mencelakakan 34 orang
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sepuluh hari sudah semenjak aksi teror di Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat terjadi. Aksi teror tersebut mencelakakan 34 orang. Delapan di antaranya tewas.
Masyarakat Indonesia belum lupa dengan kejadian mengenaskan 14 Januari 2016. Pada hari ini, Minggu (24/1/2016), dihelat acara #KamiBerani "Kita Lawan Segala Bentuk Teror" di depan Pos Polisi Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat.
Pada acara tersebut di meriahkan beberapa artis ternama, yang satu di antaranya grup musik yang berdomisili di Jakarta, Lyla.
Vokalis band Lyla, Indra Perdana Sinaga, menceritakan, pada saat aksi teror terjadi dia dan personel band Lyla lainnya, sedang berada di Semarang, Jawa Tengah.
"Waktu kejadian (teror) kemarin kita ada di Semarang. Jadi sempat ada kejadian teror di sini. Kita tetap harus berani, tapi tetap waspada. Kalau ada orang yang mencurigakan di sekitar, lapor Ketua RT," ujar Indra di Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (24/1/2016).
Sementara itu, di sekitar Pos Polisi terjadinya ledakan, sekumpulan warga terlihat berselfie ria. Mereka mengabadikan momen berlatar Pos Polisi yang ditutupi spanduk bergambar bendera Merah Putih kebangsaan Indonesia, yang bertuliskan, "Indonesia Berani, Indonesia Damai, Menuju Indonesia Baru".