Ayah Mirna Bantah Ada Persaingan Bisnis di Balik Kematian Anaknya
Tragedi pembunuhan Wayan Mirna Salihin (27) telah berlalu selama satu bulan.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tragedi pembunuhan Wayan Mirna Salihin (27) telah berlalu selama satu bulan.
Namun, sampai saat ini motif pembunuhan belum terungkap.
Jessica Kumala Wongso (27), tersangka pembunuhan Mirna belum mengakui melakukan perbuatan keji kepada teman sewaktu kuliah di Billy Blue Collage, Australia itu.
Ada dua dugaan motif pembunuhan yang berkembang di publik.
Motif pertama karena Jessica cemburu kepada Arif Soemarko yang telah menikahi Mirna.
Ada dugaan Jessica menaruh hati dengan temannya itu.
Motif kedua ada persaingan bisnis.
Namun, Edi Darmawan Salihin, ayah Wayan Mirna, membantah hal itu.
Dia mengaku tak mengenal Jessica Wongso.
"Wah kejauhan, tak ada kaitan. Om kerja apa, dengan Mirna dan Jessica tak ada kaitan. Dia (Jessica,-red) baru pertama kali liat," tutur Darmawan di Mapolda Metro Jaya, Rabu (10/2).
Darmawan merupakan pengusaha industri. Dia mewariskan sebuah perusahaan kepada Mirna.
Perusahaan itu baru diurus setelah menyelesaikan studi di Australia.
"Dari dulu juga sudah menjabat, tetapi kan ngajarin kerjanya baru pas pulang dari Australia dan nikah," kata dia.
Sejauh ini, aparat kepolisian masih menguatkan alat bukti sebelum diserahkan kepada pihak kejaksaan.
Pejabat Polda Metro Jaya akan membuka motif pembunuhan di pengadilan.