Ogah Mendampingi Ahok di Pilkada, Lulung: Emang LGBT?
Lulung mengatakan lebih baik tidak ikut bertarung pada pemilihan tahun depan, dibandingkan harus bersanding dengan Basuki atau Ahok.
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ketua DPW PPP DKI Jakarta Abraham Lunggana atau Lulung menegaskan tidak akan bersanding dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017.
Lulung mengatakan lebih baik tidak ikut bertarung pada pemilihan tahun depan, dibandingkan harus bersanding dengan Basuki atau Ahok.
"Mana bisa kawinin emang LGBT? Kalau sama Ahok mending mundur pokoknya (dari pencalonan Gubernur), selain Ahok mau. Kalau saya pribadi dukung Yusril," ujar Lulung di Jakarta, Jumat (4/3/2016).
Partainya, ucap Lulung, tidak akan mungkin mengusung Ahok. Menurut Lulung, akan lebih baik mengusung calon yang lain, semisal Pakar Hukum Tata Negara Yusril Ihza Mahendra.
"Yusril itu tokoh representatif segala kehidupan. Dia negarawan, dia pernah dicalonin presiden 1998. Ilmuwan. Ahli tata negara dan sebagainya," imbuh dia.
PPP kemungkinan besar akan berkoalisi dengan PKS dan Gerindra di Pilkada.
"Kalau sama PKS, Gerindra mungkin. Tapi kalau sama Ahok nggak lah," ungkap Lulung.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.