Diancam Celurit, Nur Azizah Terpaksa Serahkan Tas
Seorang wanita jadi korban kejahatan yang dilakukan dengan menggunakan celurit.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang wanita jadi korban kejahatan yang dilakukan dengan menggunakan celurit.
Nur Azizah (37) kehilangan tas yang dibawanya saat melintas di Jalan Swadaya Raya, Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (18/3/2016).
Hal itu terjadi setelah ia ditodongkan clurit oleh dua orang pelaku yakni Fahrulrozi (20) dan Widi Perdana (15) saat berangkat bekerja.
Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Timur, Kompol Husaimah mengatakan kejadian bermula saat korban tiba-tiba ditodong kedua pelaku saat berjalan kaki di lokasi.
Tarik menarik antara korban pun tidak terhindarkan.
"Sambil menodongkan clurit, pelaku berkata 'serahin tasmu' dan langsung ditarik dari bahu sebelah kiri korban," ungkapnya.
Husaimah menceritakan tidak lama setelah tarik menarik, tali tas tersebut akhirnya putus dan berhasil mengambilnya.
Korban yang panik, langsung berteriak maling sehingga memancing perhatian warga sekitar.
"Kebetulan anggota reskrim kami sedang melintas sehingga tidak lama kemudian berhasil menangkap kedua pelaku," ujarnya.
Kedua pelaku beserta barang bukti langsung digelandangkan ke Polsek Cipayung untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Menurut pengakuannya, kedua pelaku baru dua kali beraksi. Namun kami masih melakukan pengembangan," katanya.
Penulis: Junianto Hamonangan