Tuntut Ahok Ditangkap, Massa Gerakan Masyarakat Jakarta Gruduk KPK
Dalam aksinya, mereka juga membawa spanduk-spanduk yang menyatakan bahwa Ahok merupakan sumber masalah di Jakarta
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Puluhan massa yang terdiri dari berbagai ormas dan tergabung dalam Gerakan Masyarakat Jakarta mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan menuntut Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama ditangkap oleh lembaga antirasuah tersebut.
"Usut reklamasi, usut Sumber Waras, segera tangkap Ahok dan selamatkan Jakarta," teriak demonstran yang memenuhi sebagian jalur lambat jalan Rasuna Said, Jakarta, Selasa (12/4/2016).
Menurut seorang demonstran, Ari menyampaikan bahwa saat ini Jakarta sedang dipimpin oleh sosok yang sangat arogan, egois dan mengutamakan cara-cara kekerasan kepada warganya sendiri.
Arogansi Ahok, kata dia, dapat dilihat dari tindakan represif dan sewenang-wenang pada saat penggusuran di berbagai wilayah. Belum lagi, Ahok selalu berkata yang merendahkan masyarakat kecil yang dirampas hak tanahbya.
Belum lagi, pada saat Ahok yang diduga melakukan korupsi pembelian lahan RS Sumber Waras dan hingga kini, belum ada tindak lanjut dari instansi yang berwenang.
"KPK terkesan lambang menangani dan seakan melindungi Ahok sebagai terduga koruptor Sumber Waras. Harusnya KPK bisa cepat-cepat tangkap Ahok," lanjut Ari.
Dalam aksinya, mereka juga membawa spanduk-spanduk yang menyatakan bahwa Ahok merupakan sumber masalah di Jakarta dan tidak boleh lagi memimpin DKI Jakarta.