Dituding Sembunyikan Kebenaran soal Sumber Waras, Ini Kata Ketua BPK
Harry Azhar Aziz enggan menanggapi perkataan Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama soal RS Sumber Waras
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Harry Azhar Aziz enggan menanggapi perkataan Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama yang menyebut lembaga pemeriksa keuangan itu menyembunyikan kebenaran terkait audit mengenai pembelian lahan RS Sumber Waras.
"Sekarang bolanya ada di tangan KPK," kata Harry di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (13/4/2016).
Harry menyebut, BPK telah melakukan audit terhadap pembelian lahan RS Sumber Waras.
Menurutnya, hasil audit terhadap pembelian RS Sumber Waras sudah diserahkan ke KPK dan saat ini menjadi domain KPK untuk menjelaskan.
"Sudah saya jawab kemarin, kita sudah melakukan pemeriksaan. Dan itu atas permintaan KPK lakukan pemeriksaan investigatif dan hasilnya sudah diserahkan kepada KPK," tuturnya.
Mengenai pernyataan Ahok mengenai BPK atas hasil audit yang mengatakan pihaknya menyembunyikan sesuatu, biar publik yang menilai.
Namun ditegaskannya, Indonesia merupakan negara hukum yang memiliki aturan.
"Kita negara punya tata hukum dan punya aturan. Jadi silakan saja ditafsirkan. Rakyat kita sudah bebas merdeka menafsirkan segala sesuatu mana yang patut, mana yang sopan santun," tandasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.