Tak Mau Disangka Pedagang Asongan, Mahasiswi UNJ Pakai Rompi Khusus
Hal ini dilakukan sebagai bentuk praktik wirausaha yang dibagi dalam beberapa kelompok.
Penulis: Yurike Budiman
Editor: Johnson Simanjuntak
![Tak Mau Disangka Pedagang Asongan, Mahasiswi UNJ Pakai Rompi Khusus](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/mahasiswa-unj-nih2_20160531_143225.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Demi memenuhi kewajibannya dalam mata kuliah kewirausahaan, mahasiswi Universitas Negeri Jakarta (UNJ) berdagang makanan.
Hal ini dilakukan sebagai bentuk praktik wirausaha yang dibagi dalam beberapa kelompok.
Siti Nurlaila, salah satu mahasiswa jurusan administrasi perkantoran fakultas ekonomi UNJ mengaku dirinya tak mau disangka sebagai pedagang asongan.
"Ya kita pakai rompi saja biar gak disangka pedagang asongan. Kan bawa-bawa termos, keranjang isi popmie sama kopi juga, tawarin orang-orang, dikiranya bukan anak sini," ujar Siti ditemui Tribunnews.com pada Selasa (31/5/2016).
Selain mie instan dan kopi, ia bersama kedua teman kelompoknya menjajakan donat dan risol.
"Kebetulan sekarang lagi SBMPTN sama ada yang Bidik Misi juga, kalau ramai gini targetnya Rp 10 juta. Kemarin pas demonstrasi laku banget. Seminggu bisa dapat Rp 5 juta," ujar mahasiswa semester 2 tersebut.
Ajeng, mahasiswi jurusan akuntansi yang juga ikut dalam praktik wirausaha ini mengatakan sebelum memulai praktik tersebut UNJ memberikan modal untuk berdagang.
"Dikasih modal kampus sekitar Rp 3 juta, balik modal sampai Rp 5 juta," ujarnya.
Ia juga mengatakan kue-kue yang dijual didapat dari supplier.
"Ya, jual gini kan susah tapi ada supplier nya sih," ucap Ajeng.