Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Puluhan Warga Jalankan Salat Tarawih di JPO Pasar Gembrong

"Menyambut bulan Ramadhan warga di sini memang sangat antusias. Buktinya itu salat sampai di pinggir jalan dan JPO,"

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Puluhan Warga Jalankan Salat Tarawih di JPO Pasar Gembrong
Tribunnews.com/ Wahyu Aji
Warga jalankan salat tarawih di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Pasar gembrong, Jakarta Timur, Minggu (5/6/2016) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Datangnya bulan Ramadhan 1437 Hijriah disambut gembira umat muslim.

Setelah pemerintah menetapkan hari pertama puasa dimulai Senin (6/6/2016), puluhan warga muslim sudah menunaikan ibadah Salat Tarawih, Minggu (5/6/2016) malam.

Mungkin hampir mayoritas umat muslim pernah merasakan salat beralaskan karpet empuk dan hawa sejuk di masjid atau musala.

Berbeda dengan yang dilakukan warga di kawasan Pasar Gembrong, Jatinegara, Jakarta Timur.

Meskipun tempat beribadah terbatas, namun hal tersebut tak menyurutkan mereka untuk menjalani Salat Tarawih di hari pertama.

Membludaknya jemaah yang ingin beribadah membuat puluhan warga lainnya terpaksa menjalankan salat tarawih di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) dan badan jalan.

Berita Rekomendasi

Meskipun demikian warga tetap khusyuk menjalankan salat.


Tribunnews.com/ Wahyu Aji

Pantauan Tribunnews.com, setengah badan jalan penyeberangan digunakan untuk bersujud.

Sementara sisanya masih digunakan pejalan kaki yang ingin menyeberang.

Tak hanya di JPO, puluhan warga juga memilih salat tarawih di pinggir Jalan Raya Basuki Rahmat, Jakarta Timur.

Meskipun kendaraan roda dua juga mobil tetap melintas seperti biasa.

"Menyambut bulan Ramadhan warga di sini memang sangat antusias. Buktinya itu salat sampai di pinggir jalan dan JPO," kata Agi (46) warga Pasar Gembrong.

Menurutnya, hal ini biasa terjadi.

Hal tersebut akibat terbatasnya tempat ibadah, sehingga sejumlah warga memilih melakukan ibadah mereka di JPO.

Warga hanya berharap, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bisa membantu membangun tempat ibadah yang lebih luas dan layak.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas