Gagal Melarikan Diri, Nabil Tewas Terkurung saat Kebakaran di Pejaten
Dia menjelaskan korban tidak bisa melarikan diri saat api berkobar. Alhasil, korban tewas menghirup asap kebakaran
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nabil Yahya Asegaf (47), seorang pria paruh baya tewas dalam peristiwa kebakaran di sebuah rumah Perumahan Villa Pejaten Blok H RT 11/2, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (12/6) malam.
Dia terjebak api di lantai dua rumah tersebut. "Iya benar ada yang meninggal satu orang," kata Kanit Reskrim Polsek Pasar Minggu, Iptu Triyogo.
Dia menjelaskan korban tidak bisa melarikan diri saat api berkobar. Alhasil, korban tewas menghirup asap kebakaran
"Korban terjebak di dalam api dan tidak bisa menyelamatkan diri," ungkapnya.
Kasudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan, Irwan mengatakan akibat terbakar satu rumah, terdapat satu orang korban jiwa.
"Info awal ada seorang laki-laki bernama Alwi berusia 40 tahun menjadi korban (meninggal dunia-red)," kata Irwan saat dihubungi di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (12/6).
Menurutnya, kejadian kebakaran terjadi pada pukul sekitar 19.30. Saat itu, 15 mobil pemadam kebakaran langsung dikerahkan ke lokasi kebakaran.
"Saat ini sedang dalam proses pendinginan. Karena tim langsung bergerak untuk memadamkan api," ucapnya.
Dia belum bisa memastikan penyebab dari kebakaran tersebut. Selain itu, kerugian atas insiden tersebut belum diakumulasikan. "Yang terbakar lantai 2 saja dan lantai bawah tidak terbakar," kata dia.
