Bayi Kembar Safira dan Saqira Jalani Operasi Pemisahan di RSCM.
Para dokter RSCM memperkirakan proses operasi akan berjalan sekitar 4 sampai 6 jam
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo menerima pasien bayi kembar siam rujukan dari Rumah Sakit Muhammad Yunus Bengkulu bulan April lalu.
Setelah melalui proses perawatan baik secara medik dan psikologis selama hampir 4 bulan pihak RSCM menyatakan keadaan bayi kembar Safira dan Saqira putri dari Bapak Amrullah Yuzandi dan Ibu Silindris sudah siap untuk dilakukan tindakan operasi.
"Pada hari ini, 21 juli 2016, pukul 08.00 kita akan melakukan operasi pemisahan bayi kembar siam dempet di perut. Bayi ini berasal dari bengkulu usia 4 bulan." tutur Direktur Utama RSCM, dr. Soejono pagi tadi (21/07/2016)
Para dokter RSCM memperkirakan proses operasi akan berjalan sekitar 4 sampai 6 jam yang dipimpin oleh dr. Sastiono spesialis bedah anak.
"Diperkirakan waktu operasi sekitar 4 jam sampai 6 jam ya." jelas dr. Soejono.
Bayi kembar siam Safira dan Saqira, mengalami dempet pada bagian perut (conjoined twin omphalopagus) dimana didapatkan penyatuan pada hati, usus halus dan usus besar
Organ-organ tubuh lainnya seperti lambung, kandung empedu, limpa, ginjal, kandung kencing masing-masing bayi terpisah, yang artinya organ-organ tersebut terdapat pada masing-masing tubuh bayi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.