Sekjen Demokrat Bicara Drama Seru Pilkada DKI
"Ini kan barometernya Indonesia, jadi tidak boleh asal memilih. Pilkada DKI ini penting bagi seluruh partai," lanjut Hinca.
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - "Biarkan drama ini makin seru. Ibaratnya ini masih menit 10 di pertandingan bola. Masih ada waktu, bahkan injury time. Lihat dulu perkembangannya."
Hal itu dikatakan oleh Sekjen Partai Demokrat, Hinca Pandjaitan di tengah deklarasi dukungan kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Provinsi Aceh dan Sulawesi Barat saat menanggapi soal pilkada DKI Jakarta.
Pilkada DKI Jakarta, kata Hinca, merupakan pemilihan kepala daerah yang sangat penting bagi seluruh partai politik dan masih banyak hal yang harus dipertimbangkan.
"Ini kan barometernya Indonesia, jadi tidak boleh asal memilih. Pilkada DKI ini penting bagi seluruh partai," lanjut Hinca di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Jumat (5/8/2016).
Hinca menyampaikan hingga saat ini partai Demokrat masih terus menjalin komunikasi dengan partai-partai lainnya untuk memilih pasangan calon yang tepat untuk menjadi calon gubernur dan wakil gubernur.
Hal itu disebabkan Partai berlambang Mercy tersebut harus berkoalisi dengan partai lainnya karena suara di kursi DPRD tidak memungkinkan untuk mengusung sendirian.
"Kami kan tidak bisa mengusung sendiri di Pilkada DKI Jakarta, makanya ini terus berkomunikasi dan mencari kemungkinan-kemungkinan," jelas Hinca.