TRIBUNNNEWS.COM, JAKARTA-Suhu politik jelang pilkada DKI 2017 kian memanas. Organisasi sayap PDI Perjuangan, Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) yang sejak awal tegas menolak petahana Gubernur DKI Ahok, geram dengan perilaku Teman Ahok.

" Relawan Teman Ahok anak kemarin sore sudah gak sopan. Menuduh PDI Perjuangan meminta syarat kepada Ahok jika ingin dicalonkan menjadi Cagub DKI. Selalu saja menyebarkan informasi kebohongan anak-anak itu," ujar Ketua DPN Repdem, Wanto Sugito dalam pernyataannya kepada tribunnews.com, Jumat (26/8/2016).

"Kami ultimatum 1 x 24 jam, untuk minta maaf atas pernyataan Itu atau secara institusi sayap partai, Repdem akan melaporkannya ke polisi karena pencemaran nama baik induk organisasi kami, " Wanto menegaskan.

Wanto yang kerap disapa Klutuk ini  kemudian mengutip pernyataan Juru bicara Teman Ahok Amalia Ayuningtyas. Menurut Wanto, Amelia menganggap PDI Perjuangan akan menuai rasa malu jika mengusung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan syarat tertentu.

Amalia, lanjut Wanto, menyebut sarat yang dimaksud,Ahok wajib menjadi kader PDI Perjuangan. Syarat lainnya, Ahok hanya dijadikan calon wakil gubernur Jakarta.

Wanto yang juga politisi muda PDI Perjuangan itupun meminta Ahok agar menertibkan pernyataan pTeman Ahok yg selama ini mendiskreditkan PDI Perjuangan.

"Jika tidak ditertibkan langsung oleh Ahok. Berarti teman ahok direstui oleh Ahok untuk mendiskreditkan PDI Perjuangan ataupun kelompok lain yg belum resmi dukung Ahok," mantan aktivis 98 ini menegaskan kembali.

Menurut Wanto, cara-cara politik kotor dan tidak beretika ini akan membuat panas dibawah. Sebagai sayap partai, ia memastikan, akan bergerak menghadapi siapapun ketika kedaulatan dan kehormatan institusi dilecehkan.

"Ultimatum ke Teman Ahok supaya 1x24 jam menjelaskan sarat yang dimaksud apakah pernah tertuang dalam tulisan kepada Ahok.  Jika tidak, Repdem akan melaporkan Teman Ahok ke Polisi karena telah menyebarkan informasi bohong dan melecehkan PDI Perjuangan," tegasnya.

Hingga berita ini diturunkan, tribun belum mendapatkan tanggapan dari teman Ahok.