Kepala Sekurit Exxon Akan Diperiksa Polisi
Polisi sudah melakukan pemeriksaan terhadap tujuh orang terkait perampokan
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi masih mendalami kasus perampokan dan penyanderaan terhadap mantan bos Exxon Mobile, Asep Sulaiman di perumahan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Sabtu lalu.
Polisi sudah melakukan pemeriksaan terhadap tujuh orang terkait perampokan yang sempat menggegerkan tersebut.
"Terkait dengan perampokan di Pondok Indah, pertama kita sudah periksa tujuh orang, lima saksi dua tersangka," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono, Selasa, (6/9/2016).
Selain ketujuh orang tersebut kepolisian juga akan melakukan pemeriksaan terhadap kepala satuan keamanan PT Exxon Mobile dan tetangga korban yang pertama kali mendengar teriakan saat perampokan terjadi.
"Yang belum ke depan akan dipanggil, sekuriti Pondok Indah, saksi yang dengar teriakan saat tersangka masuk rumah. Kemudian dari kepala sekuriti exxon, rencana kamis akan diperiksa," ujarnya.
Selain pemeriksaan saksi, kepolisian juga masih memburu tiga orang yang masuk dalam DPO.
Menurut Awi, lokasi ketiga orang yang didudga terkait perampokan dan penyanderaan tersebut telah diketahui.
"Pencarian tiga tersangka ada di dua lokasi tapi belum bisa kita sampaiakan titik pencariannya di mana, karena akan ganggu anggota," katanya.