Boy Sadikin Bantah Ajak Kader PDIP Ikut Mendukung Anies-Sandiaga
Boy Sadikin membuka ruang bagi kader PDIP yang ingin bergabung bersama Tim Relawan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Boy Sadikin membuka ruang bagi kader PDIP yang ingin bergabung bersama Tim Relawan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Boy merupakan mantan Ketua PDIP Jakarta yang didapuk sebagai Ketua Tim Relawan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada Pilgub DKI.
"Kalau memang mereka (kader PDI P) mau bergabung, ya saya terima kasih," ujar Boy di kediamannya Jalan Borobudur Nomor 2, Menteng, Jakarta, Kamis (29/6/2016).
Anak dari mendiang mantan Gubernur DKI Ali Sadikin tersebut membantah bila ia mengajak kader PDIP di Jakarta lainnya untuk membelot.
Menurutnya setiap kader PDIP punya sikap masing-masing.
"Saya tidak mengarahkan. Tergantung keinginan mereka. Saya tidak mengajak. Mereka kan sekarang tahu saya ketua koordinator relawan. Kalau meu bergabung silahkan saja, saya siap menerima," paparnya.
Boy mengaku sudah memiliki sejumlah rencana memenangkan Anies-Sandiaga di Pilgub DKI.
Ia menargetkan relawan sebanyak-banyaknya dengan melakukan seleksi terlebih dahulu.
"Saya belum tahu jumlahnya. Yang sudah jelas, ada lima sampai sepuluh (kelompok relawan). Yang sudah SMS mau gabung banyak. Tapi tidak akan saya terima langsung begitu saja. Apa benar dia akan mengakar di wilayahnya atau tidak. Kalau relawan cuma satu kan bukan relawan," pungkasnya.
Boy keluar dari PDIP setelah partai berlambang banteng tersebut mengusung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Sosok yang diusung tersebut, menurut Boy, tidak sesuai dengan hati nuraninya.
Usai mengajukan surat pengunduran diri, Boy kemudian merapat ke kubu Anies-Sandi.