Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tim Pemenangan Ahok-Djarot Jadikan Hasil Survei LSI Bahan Pertimbangan untuk Kampanye

Tim pemenangan Ahok-Djarot menjadikan hasil survei yang dipublikasikan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) sebagai bahan pertimbanngan.

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Tim Pemenangan Ahok-Djarot Jadikan Hasil Survei LSI Bahan Pertimbangan untuk Kampanye
Harian Warta Kota/henry lopulalan
Calon Gubenur bertahan Basuki Tjahaja Purnama - dan Wakil Gubenur Djarot Saiful Hidayat. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim pemenangan Ahok-Djarot menjadikan hasil survei yang dipublikasikan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) sebagai bahan pertimbanngan.

"Hasil survey tersebut tentu patut menjadi pertimbangan bagi Tim Kampanye secara serius," ujar anggota Tim Pemenangan Ahok-Djarot, dari PDIP, Arif Wibowo kepada Tribunnews.com, Rabu (5/10/2016).

Saat ini kata anggota Komisi II DPR RI, mesin Partai sedang dipersiapkan untuk bergerak secara progressive.

Pengorganisiran rakyat pun menurutnya dimatangkan melalui sosialisasi dan menggerakkan regu penggerak pemilih.

"Pasangan Calon harus belajar dari berbagai kekurangannya selama ini terutama dalam hal komunikasi publik," katanya.

Selain itu, Partai-partai yang bekerjasama berikut relawan harus menjaga soliditasnya.

Berita Rekomendasi

"Isu pro wong cilik dalam kebijakan dan program konkrit mesti dapat dijelaskan secara terang benderang, intensif, dan massif kepada rakyat DKI Jakarta," jelasnya.

Hasil survei yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menyebutkan, elektabilitas dan kesukaan terhadap calon petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) terus mengalami penurunan.

Hal tersebut merujuk pada tiga kali survei pada bulan Maret, Juli dan Oktober tahun 2016.

Bahkan, lembaga yang dipimpin Deny JA itu mengklaim dari penyajian data, menunjukkan persentase kekuatan mantan Bupati Belitung Timur itu terus merosot.

Survei bulan Maret sisi elektabilitas 59,6 persen, Juli 49,1 persen dan Oktober 31,4 persen.

"Kemudian sisi kesukaan, Juli 71,3 persen, Juli 68,9 persen dan Oktober 58,2 persen," kata Peneliti LSI Adjie Alfaraby di kantor LSI, Jalan Pemuda, Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (4/10/2016).

Menurutnya, Ahok memang masih kuat.

Namun, secara terus-menerus mengalami penurunan yang signifikan.
Sementara itu, pasangan calon (paslon) Anies Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno unggul dalam segmentasi distribusi pemilih berpendidikan.

"Dalam segmentasi pemilih yang pernah kuliah atau diatasnya pasangan Anie-Sandi ungguli petahan dengan persentase 31,2 persen," kata Adjie.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas