Jelang Demo 4 November, Sebagian Perkantoran Tutup
Edi (23), yang bekerja di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, mengatakan kantornya akan ditutup besok.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah kantor di Jakarta memutuskan untuk meliburkan pegawai mereka Jumat (4/11/206) besok. Ada pula kantor yang memberi opsi bagi karyawan untuk bekerja di rumah atau dari luar kantor.
Kebijakan meliburkan para pekerja itu terkait dengan rencana aksi unjuk rasa yang akan digelar sejumlah ormas besok.
Kantor-kantor itu tersebar antara lain di daerah Surdiman, Menteng, Kuningan, bahkan Palmerah.
"Yihaaa... besok libur," kata Dewi, staf di sebuah kedutaan asing di kawasan Menteng, Rabu (3/11/2016).
Pangesti (23), salah seorang karyawan swasta di kawasan Palmerah, juga mengatakan, kantornya memutuskan untuk menghindari kemungkinan terburuk dari aksi unjuk rasa besok.
Namun, ia agak kecewa dengan instruksi libur itu. Soalnya, Sabtu lusa ia harus masuk kantor sebagai ganti hari libur untuk Jumat besok.
"Sebenarnya menurut saya demo ya silahkan demo aja. Toh juga kantor saya bukan termasuk jalur yang dilewati masa," kata Pangesti saat dihubungi Kompas.com.
Pangesti menilai pemberitaan soal demonstrasi besok terlalu berlebihan sehingga sebagian orang yang pernah mengalami masa pada 1998 menjadi takut.
Seorang karyawan lain, Edi (23), yang bekerja di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, mengatakan kantornya akan ditutup besok.
Ia diminta untuk bekerja di rumah. Kebijakan itu dilakukan untuk menghindari situasi tak diinginkan terkait aksi unjuk rasa besok.
"Alasannya, meskipun demo besok damai, tapi untuk hindari hal tak diinginkan," kata Edi.
Kebijakan yang sama juga berlaku di kantor Diani di Jalan Jenderal Sudirman.
"Kami boleh bekerja dari rumah besok," katanya kepada Kompas.com.
Sejumlah kantor lainnya akan beroperasi seperti biasa.