Lewat Gang Sempit, Agus Yudhoyono Ajak Istri Blusukan ke Permukiman Kumuh di Kedoya Utara
Agus Yudhoyono mendengar keluhan dan masukan dari warga RW 08 Kedoya Utara, Jakarta Barat. Satu di antaranya tentang peran ketua RT dan ketua RW.
Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono blusukan ke Kedoya Utara, Jakarta Barat, Kamis (3/11/2016).
Seperti biasa, Agus ditemani istri Annisa Pohan mengunjungi perkampungan yang hanya dibatasi pagar dan jalur rel kereta api.
Mobil Nissan All New Navara milik Agus Harimurti langsung dikerumuni warga ketika menepi di Jalan Panjang.
Putra sulung Presiden Susilo bambang Yudhoyono itu, menuju pusat perkampungan warga melewati gang sempit yang kumuh dan sering tergenang banjir. Ia lantas berdialog dengan warga RW 08.
Dalam dialog itu, Agus menerima banyak masukan dan keluhan dari warga.
"Kami merasa posisi Ketua RT dan RW seperti mengambang, kalau ada program kami tidak diberitahu, tapi kalau ada masalah kami yang disalahkan," kata seorang warga.
Agus sendiri sangat setuju bila posisi RT dan RW lebih divitalkan untuk melancarkan program pemerintah dan mencegah hal-hal buruk terjadi di masyarakat.
"Seperti yang saya katakan tadi, saya 100 persen setuju RT dan RW semakin diberdayakan terutama untuk sosialisasi program pemerintah seperti pengadaan KTP," ucap Agus.
Agus tampak mencatat secara seksama keluhan warga mengenai banjir yang sering melanda wilayah tersebut. Termasuk masalah kesehatan serta kebutuhan warga terhadap ruang terbuka hijau.
Setelah itu, Agus melanjutkan agendanya berkeliling di wilayah RW 08 Kedoya Utara yang didominasi gang-gang sempit.(*)