Sandiaga Protes: 'Cek Mik-nya Jangan Cek Satu-satu, Tapi Cek Tiga-tiga'
Mikrofon yang digunakan Sandiaga berkali-kali mati hingga panitia mencoba memperbaikinya di belakang.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Calon wakil gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, Jumat (4/11/2016) siang, berkampanye di Jalan Anggur I Dalam, Cipete Selatan, Jakarta Selatan.
Sandiaga diminta menyampaikan programnya di salah satu teras rumah warga, di depan ibu-ibu. Namun, mikrofon yang digunakan Sandiaga berkali-kali mati hingga panitia mencoba memperbaikinya di belakang.
Sandiaga pun menyampaikan program-programnya tanpa mikrofon kepada ibu-ibu yang hadir. Tak berapa lama, panitia kembali menyerahkan mikrofon.
"Cek.... Satu.... Cek.... Satu...," kata salah seorang panitia.
Setelah mikrofon kembali menyala, Sandiaga mengambilnya dan mengatakan, "Mungkin cek mik-nya jangan cek satu, tetapi cek tiga," kata Sandiaga.
Ibu-ibu menyambutnya dengan riuh tepuk tangan. Sandiaga lalu menyampaikan tiga fokus programnya, yaitu ketersediaan lapangan kerja dan stabilitas harga, pendidikan, serta birokrasi yang bersih dan transparan.
"Jadi, KJP yang sekarang sudah bagus, kita enggak akan hapus lagi, kita tingkatkan. BPJS juga, saya sudah bicara sama Direktur BPJS Bapak Fahmi Idris bahwa warga, harapannya, baik yang bayar premi maupun yang tidak, perlakuannya sama," ujar Sandiaga.
Sandiaga mengajak warga untuk mengingat Anies dan dirinya terdaftar sebagai cagub-cawagub nomor tiga. Ia mengajak warga untuk memilihnya pada 15 Februari 2017 nanti. (Nibras Nada Nailufar)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.