Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kenapa 11 Orang Ditumpuk di Toilet Sempit? Astaga Ternyata Alasannya Sepele

"Ramlan yang berinisiatif menumpuk 11 korban di dalam kamar mandi pembantu," jelas Iriawan

Editor: Robertus Rimawan
zoom-in Kenapa 11 Orang Ditumpuk di Toilet Sempit? Astaga Ternyata Alasannya Sepele
Tribunnews.com/ Yurike Budiman
Kamar mandi tempat perampok menyekap Dodi Triono dan keluarganya di Jalan Pulomas Utara, Jakarta Timur, Selasa (27/12/2016) pagi. 

Sehingga awal kejadian di rumah mewah tersebut hanya ada satu orang pria yaitu sopir rumah.

Kemudian pelaku masuk ke semua ruangan dan mengambil beberapa barang yang ditemukan.

"Saat itu Pak Dodi dan salah satu sopirnya lain baru tiba dari rumah satunya lagi. Akhirnya mereka semua dimasukkan ke dalam kamar mandi dengan alasan agar mempermudah mengacak-acak isi rumah," jelas Iriawan.

korban p[emubunhan sadi pulomas
Sosok-sosok korban pembunuhan sadis Pulomas semasa hidup meninggalkan dukacita mendalam bagi rekan, saudara dan kerabat. Ucapan belasungkawa netizen banjiri akun Instagram seorang korban, Selasa (27/12/2016).

Motif murni perampokan

Iriawan memastikan, motif dari peristiwa itu murni perampokan.

Pelaku juga sempat menganiaya seorang anak Dodi, yakni Diona Arika (16).

Diona, diseret dari kamarnya di lantai dua menuju ke lantai satu melalui tangga.

BERITA TERKAIT

"Saya harap tidak ada yang spekulasi bahwa ada motif lain. Sejauh ini perampokan disertai penganiayaan dan perampasan hak kemerdekaan seseorang," katanya.

Sedangkan kematian enam orang, Iriawan menyebut penyebabnya adalah kehabisan oksigen.

"Kamar mandi berukuran 2 x 1 meter itu tidak punya ventilasi. Bayangkan dari pukul 14.35 sampai keesokan harinya 11 harus berdesakan di sana," katanya.

Pelaku sendiri sengaja membuang kunci kamar mandi dan mematahkan daun pintu sehingga korban di dalam mandi tidak mungkin bisa keluar.

"Kami masih dalami kenapa mereka memilih kamar mandi itu sebagai tempat menyekap."

Adapun barang bukti yang diamankan polisi dalam penangkapan itu yakni sejumlah uang tunai, jam tangan merk rolex, sejumlah handphone.

"Kemungkinan masih ada barang curian lain yang dibawa pelaku yang saat ini masih kami buru," imbuhnya. (WartaKota/Feryanto Hadi)

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas