Trailer Film Calon Bupati Bekasi Terancam Dicekal
Trailer film yang diluncurkan oleh tim Obon Tabroni Centre (OTC) terancam dicabut hak edarnya.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Trailer film yang diluncurkan oleh tim Obon Tabroni Centre (OTC) terancam dicabut hak edarannya, bahkan akan dilakukan pencekalan lantaran ada unsur yang tidak sesuai dengan aturan yang sudah di tetapkan perundang-undangan di Pemilihan Kepala Daerah 2017.
Trailer film yang berjudul "Independen: Gerakan Politik Rakyat (Official Trailer)" yang diunggah di Youtube oleh Akun Independen Movie, akan menjadi kajian Panwaslu Kabupaten Bekasi.
Ketua Panwaslu Kabupaten Bekasi, Akbar Khadafi mengungkapkan, sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku, pelaksanakan kampanye melalui media elektronik dan cetak akan dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) yakni pertanggal 29 januari hingga 11 februari 2017.
“Kita sudah konsultasi dengan bawaslu jabar dengan trailer ini. Sesuai dengan aturan undang-undang hanya 14 hari. Itupun dipasilitasi kpu,” ujar Akbar, Kamis (29/12/2016).
Lebih lanjut, soal legalitas trailer yang kini diungguh dan bisa diakses langsung di Youtube ini, Panwaslu mengaku belum mengetahui secara pasti, apakah sudah didaftarkan ke KPU atau tidak.
“Kita juga belum mengetaui apakah film itu sudah didaftarkan di KPU atau tidak?” katanya.
“Durasinya itu juga kita belum tahu, karena dalam aturan dihitung per second,” lanjutnya.
Trailer Obama, saat ini sudah diunggah Senin, (26/12/2016) sekitar pukul 13.00 WIB lalu, belum bisa dikategorikan pelanggaran, menurut Akbar, kajian di tingkat panwas juga menjadi salah satu yang akan dilakukan dalam waktu dekat ini.
“Makanya, kita akan kroscek apakah itu ada ajakan kampanye atau tidak kita akan memastikannya nanti. Karena saat ini, Kita juga belum tahu filmnya, Intinya akan kita kaji nanti,” tandasnya.