Hitung Cepat Kompas Tarik Sampel 400 TPS di Jakarta
Hitung cepat Kompas 2017, Rabu (15/2/2017), menarik sampel dari 400 tempat pemilihan suara (TPS) yang tersebar di seluruh wilayah DKI Jakarta.
Penulis: Ruth Vania C
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hitung cepat Kompas 2017, Rabu (15/2/2017), menarik sampel dari 400 tempat pemilihan suara (TPS) yang tersebar di seluruh wilayah DKI Jakarta.
Ini merupakan kesekian kalinya Litbang Kompas melakukan hitung cepat, setelah sebelumnya dilakukan untuk Pemilu Presiden pada Juli 2014 lalu.
Untuk hitung cepat kali ini, Kompas mengambil sampel 227.453 pemilih, yang menjadi total keseluruhan pemilih dari 400 TPS di Jakarta.
Metode penentuan TPS sampel menggunakan teknik penarikan sampel secara acak sistematis berdasarkan jumlah data dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) DKI Jakarta.
Hitung cepat Kompas 2017 juga melibatkan sebanyak 467 tenaga lapangan yang bertugas di enam kota/kabupaten administratif.
Sedangkan, untuk menjaga kredibilitas dan independensi, hitung cepat Kompas dilakukan secara mandiri.
Sumber pendanaan kegiatan berasal dari anggaran PT Kompas Media Nusantara (harian Kompas), tanpa kerjasama dari pihak-pihak lain.
Pusat pendataan hitung cepat berada di lantai 7, Gedung Kompas Gramedia, Palmerah Barat, Jakarta.
Hingga kini, tim Litbang Kompas masih menunggu hasil data dari peneliti di tiap-tiap TPS.