Tokoh Nasional Turun Gunung Jadi Pemicu Tingginya Partisipasi Pemilih Dalam Pilkada DKI
"Sementara itu pemberitaan yang kuat dan intensif mengenai kegiatan peserta Pilkada turut menentukan peningkatan partisipasi."
Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hasil rekapitulasi suara Pilkada DKI Jakarta 2017 sementara diketahui tingkat partisipasi pemilih mengalami peningkatan.
Partisipasi pemilih dalam Pilkada DKI berada pada angka 77 persen dari total daftar pemilih tetap (DPT).
Koordinator Nasional Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) Masykurudin Hafidz mengatakan angka tersebut menunjukan peningkatan sebesar 8 persen dibandingkan Pilkada Jakarta 2012.
Baca: PAN Lebih Condong Dukung Anies-Sandi Dalam Pilkada DKI Putaran Kedua
Dari keseluruhan data tersebut diketahui Kabupaten Administratif Kepulauan Seribu menempati persentase partisipasi pemilih tertinggi dalam Pilkada Jakarta 2017.
"Tingkat partisipasi paling tinggi di Kepulauan Seribu dengan 81 persen," kata Masykurudin Hafidz di Media Center Bawaslu RI, Jakarta Pusat, Sabtu (18/2/2017).
Kemudian partisipasi di Jakarta Timur sebesar 78 persen, Jakarta Utara 77 persen, Jakarta Barat dan Jakarta Selatan masing-masing 75 persen.
Serta Jakarta Pusat dengan angka partisipasi 74 persen.
Baca: Hanura Sebut PAN dan PPP Berpeluang Dukung Ahok pada Putaran Kedua Pilkada DKI
Jika diturunkan ke tingkat kecamatan , partisipasi paling banyak ada di Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan yakni 83 persen.
Kemudian diikuti Kelapa Gading 82 persen, Pasar Rebo dan Duren Sawit masing-masing 81 persen serta Kepulauan Seribu Utara sebesar 80 persen.
JPPR sendiri mengapresiasi KPUD Jakarta yang mampu meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pilkada kali ini.
Termasuk dengan memfasilitasi peserta Pilkada secara maksimal menyampaikan visi, misi, dan program.