PKB Jakarta Tegur Pengurus Cabangnya yang Sudah Deklarasikan Dukungan
Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jakarta melayangkan teguran kepada Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Jakarta.
Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jakarta melayangkan teguran kepada Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Jakarta.
Teguran diberikan terkait dukungan yang diberikan kepada pasangan calon Pilkada DKI Jakarta untuk putaran kedua.
Hal itu disampaikan Ketua Umum DPW PKB DKI Jakarta, Hasbiallah Ilyas di Kantor DPW PKB Jakarta, Jalan Pramuka, Senen, Jakarta Pusat, Kamis (23/2/2017).
Baca: Sandiaga Uno Mengaku Lebih Semangat Setelah Didukung Forum Ulama
Hasbiallah Ilyas meminta kepada DPC di Jakarta untuk bersabar dan menunggu arahan dari DPW dalam menyatakan dukungan.
"DPW PKB Jakarta lewat siaran pers ini melayangkan teguran sekaligus meminta DPC yang ada di Jakarta untuk sabar menunggu sikap dari DPW," katanya.
Dikatakan dia, jika ada dukungan yang dilayangkan DPC kepada satu pasangan calon hal tersebut bukan sikap resmi DPW PKB.
"Karena yang berwenang memberikan pernyataan dukungan kepada salah satu paslon adalah DPW," jelas Hasbiallah Ilyas.
Baca: Anies-Sandi Patenkan Program OKOCE
Ia mengatakan teguran kepada DPC tersebut merupakan upaya untuk tidak menambah panas situasi politik Pilkada Jakarta.
Hasbiallah Ilyas sendiri memaklumi jika ada DPC yang sudah terlanjur menyatakan dukungan kepada satu pasangan calon.
Karena PKB memberikan kebebasan demokrasi kepada seluruh kader seperti yang diajarkan KH Abdurrahman Wahid.
Baca: Anies Gelar Pertemuan dengan Ulama dan Habaib
"Kalau setelah ini masih ada dukungan dari DPC PKB di Jakarta kepada salah satu paslon bisa dikatakan tidak resmi dan bisa diberikan sanksi administratif," ucapnya.
PKB masih mengkaji dukungannya akan diberikan kepada siapa dalam Pilkada DKI.
"Kami masih akan adakan rapat dan meminta masukan dari ulama-ulama PKB untuk menentukan sikap," ucap Hasbiallah Ilyas.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.