Kenapa Rakyat Kecil Tidak Diberi Kesempatan Merasakan Keuntungan Naiknya Harga Properti
Dengan program tersebut pemerintah provinsi akan membuat skema pembayaran kredit rumah tanpa DP.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon gubernur Jakarta Anies Baswedan mengatakan jika program rumah DP 0 rupiah yang dirancangnya berangkat dari semangat untuk membantu warga kelas menengah ke bawah memiliki rumah.
Saat ini menurut Anies banyak warga Jakarta yang tidak memiliki rumah sendiri.
Dengan program tersebut pemerintah provinsi akan membuat skema pembayaran kredit rumah tanpa DP.
"Sebenarnya sudah sering saya sampaikan bahwa kami program ini adalah untuk membantu warga memiliki rumah," kata Anies di Cokokol, Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu (25/2/2017).
Menurut Anies program rumah DP 0 rupiah dirancang setelah adanya kajian jika sebagain warga jakarta belum memiliki rumah lantaran adanya beban down payment (DP).
Besaran DP untuk rumah sekarang ini terbilang tinggi. Anies yakin program DP 0 rupiah tidak akan menabrakan aturan keuangan yang ada sekarang ini.
"Alhamdulillah, kami sudah mendapatkan legal opinion, artinya assesment terhadap semua peraturan yang ternyata memungkinkan dan sangat bisa dilakukan," ujarnya.
Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan tersebut mengatakan rumah DP 0 rupiah juga dirancang untuk menghadirkan keadilan bagi masyarakat Jakarta.
Terutama untuk merasakan keuntungan dari naiknya harga properti di Jakarta.
"Jakarta ini salah satu tempat dengan nilai kenaikan tanah dan bangunan yang paling tinggi di Indonesia. Kenapa rakyat kecil tidak diberikan kesempatan untuk merasakan kenaikan itu? Kami akan siapkan dan Insya Allah memberikan manfaat bagi semuanya," kata Anies.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.