Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

BREAKING NEWS: Polisi dan Massa Bentrok soal Pembangunan Rumah Ibadah di Bekasi

Ratusan anggota organisasi masyarakat dari Majelis Silaturahim Umat Islam Bekasi (MSUIB) terlibat bentrok dengan anggota kepolisian di Kota Bekasi, Ju

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in BREAKING NEWS: Polisi dan Massa Bentrok soal Pembangunan Rumah Ibadah di Bekasi
Warta Kota/Fitriyandi Al Fajri
Ratusan anggota organisasi masyarakat dari Majelis Silaturahim Umat Islam Bekasi (MSUIB) yang terlibat bentrok dengan anggota kepolisian di Kota Bekasi, Jumat (24/3/2017) siang. 

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI  - Ratusan anggota organisasi masyarakat dari Majelis Silaturahim Umat Islam Bekasi (MSUIB) terlibat bentrok dengan anggota kepolisian di Kota Bekasi, Jumat (24/3/2017) siang.

Bentrokan itu dipicu karena massa berusaha masuk ke dalam pembangunan Gereja Santa Clara, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi.

Pantauan di lapangan, massa berkumpul ke lokasi pembangunan di Jalan Lingkar Utara, Bekasi Utara ini pada pukul 13.45 WIB.

Massa datang dari dua sisi, yaitu sisi selatan dan utara.

Di lokasi, massa langsung berorasi bahwa mereka menolak pendirian bangunan gereja itu.

Sekitar 30 menit kemudian, mobil komando milik ormas tiba dari sisi selatan dan utara.

Puluhan anggota ormas itu turun dari lokasi dan bergegas mengambil aba-aba untuk menerobos masuk ke dalam proyek pembangunan.

Berita Rekomendasi

Aksinya langsung dihalau petugas kepolisian yang telah berjaga lebih dulu dengan sebuah tameng.

Kedua belah pihak lalu terlibat aksi dorong, hingga batu dan pasir bertebaran di lokasi.

Massa yang kesal lalu melempar anggota dengan pot tanaman milik warga setempat.

Beberapa di antaranya ada yang terjatuh dan terinjak saat terjadi aksi dorong itu.

Bahkan satu orang dikabarkan mengalami luka akibat bentrokan, sehingga dibawa tim medis ke rumah sakit terdekat.

Sementara itu polisi langsung menembakan gas air mata untuk memukul mundur massa.

Bahkan polisi yang dibekali dengan sebuah tongkat dan tameng, langsung memukul massa hingga situasi tidak terkendali.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas