Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kasus Penipuan Nasabah BTN Sulit Dideteksi

Kasus penipuan nasabah Bank Tabungan Negara (BTN) kini masih ditangani kepolisian.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasus penipuan nasabah Bank Tabungan Negara (BTN) kini masih ditangani kepolisian.

Salah satu nasabah kakap yang menjadi korban penipuan ialah PT Surya Artha Nusantara Finance atau SAN Finance.

Anak usaha grup Astra ini merupakan perusahaan keuangan yang bergerak di bidang pembiayaan alat berat.

Sebagai perusahaan keuangan tentunya urusan bank merupakan pekerjaan sehari-hari.

Namun nyatanya, SAN Finance tidak luput dari penipuan, bahkan kerugiannya mencapai lebih dari Rp 200 miliar.

Aksi oknum karyawan BTN ini memang terbilang canggih dan sulit untuk dicurigai.

Dari berbagai data yang diperlihatkan, berbagai bilyet dan surat perjanjian deposito memang terlihat asli. Beberapa nasabah korban penipuan memang mendapatkan bilyet palsu.

Berita Rekomendasi

Hal ini terlihat dari cap bank yang ternyata salah eja.

Cap resmi BTN seharunya bertuliskan kankas, tapi di bilyet hanya kansas.

Namun, SAN Finance tidak menerima bilyet bercap kansas. Di bilyet yang diperlihatkan, capnya bertuliskan kankas.

Meski begitu, dokumen ini ternyata juga palsu.

Sejumlah usaha mediasi gagal mencapai kesepakatan. Tuntutan hukum pun harus dilakukan.

Kasus penipuan oknum bank yang menimpa nasabah perusahaan keuangan tentu sangat mengkhawatirkan. Bila perusahaan keuangan bisa tertipu, bagaimana dengan nasabah awam?

Sumber: Kompas TV
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas