Plt Gubernur DKI Ditanya Peserta Aksi 313 ''Pak Sumarsono Bela Islam Juga Kan?''
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono menemui sejumlah peserta aksi 313 di depan Balai Kota Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono menemui sejumlah peserta aksi 313 di depan Balai Kota Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (31/3/2017) sore.
Ia mengenakan baju koko putih serta peci hitam saat menemui peserta aksi.
Sesekali Sumarsono menyalami peserta aksi yang tengah duduk di trotoar jalan.
Sumarsono sempat melontarkan pertanyaan kepada para peserta aksi.
"Sudah shalat kan?" tanya Sumarsono.
Baca: Massa Aksi 313 Dilarang Berorasi di Depan Istana Merdeka
Baca: Fahri Hamzah Singgung Kuping Tipis dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, Apa Maksudnya?
Seorang peserta aksi yang mengaku dari Wonosobo sempat balik bertanya kepada Sumarsono.
"Iya Pak, kami bela Islam Pak. Bapak bela Islam juga kan Pak?" kata peserta aksi tersebut.
Peserta itu sebelumnya mengatakan bahwa kedatangannya untuk membela Islam.
Sambil menyalami peserta itu, Sumarsono menjawab bahwa dia juga membela islam.
"Iyalah," ujar Sumarsono singkat.
Sumarsono kemudian berjalan menuju sebuah gerobak penjual bakso yang berjualan di pinggir Jalan Medan Merdeka Selatan.
Sejak pagi, arus lalu lintas di jalan itu memang ditutup.
Kepada para pedagang, Sumarsono menanyakan keuntungan yang mereka dapatkan saat aksi berlangsung.
Kepada Sumarsono, seorang pedagang bakso yang ditanyai itu sempat mengeluhkan sulitnya berjualan di Jakarta.
Dia menyebut, hampir setiap hari satpol PP melakukan razia pedagang kali lima (PKL) yang berjualan tidak pada tempatnya.
"Saya maunya gampang dagang Pak," ujar pedagang tersebut.
Mendengar hal itu, Sumarsono mengatakan, ia akan membantu para pedagang untuk bisa berdagang dengan bebas, tetapi masih sesuai aturan.
Sumarsono menyampaikan apresiasinya kepada para peserta aksi yang sampai saat ini tetap menjaga kedamaian aksi.
"Terima kasih kepada pengunjuk rasa yang telah melakukannya dengan tertib, sampai saat ini yang memahami arti penting perdamaian," ujar Sumarsono.
Hingga pukul 17.02 Wib, aksi 313 yang menuntut Gubernur non-aktif DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, dicopot dari jabatannya itu berlangsung damai.
Penulis: David Oliver Purba