Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tanggapi Jakarta Bersyariah, Ahok: Kamu Mau Kalau Nyolong Potong Tangan?

Ahok sapaan Basuki menyerahkan kepada warga memilih mana sistem yang terbaik mengatur kehidupan di Jakarta.

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Tanggapi Jakarta Bersyariah, Ahok: Kamu Mau Kalau Nyolong Potong Tangan?
Kompas.com
Calon gubernur nomor pemilihan dua DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. KOMPAS.COM/KURNIA SARI AZIZA 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA –  Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama angkat bicara soal wacana penerapan "Jakarta Bersyariah"  yang belakangan menjadi viral setelah banyak spanduknya tersebar di penjuru ibu kota jelang pencoblosan 19 April 2017.

Ahok sapaan Basuki menyerahkan kepada warga memilih mana sistem yang terbaik mengatur kehidupan di Jakarta.

"Aku kira masyarakat juga (yang menilai). Kamu mau kalau nyolong potong tangan?" tanya Ahok kepada pers di Jalan H Syaip, Gandaria Selatan, Jakarta Selatan, Rabu (5/4/2017).

Namun Ahok mengakui tidak tahu maksud pemajangan spanduk-spanduk “Jakarta Bersyariah” tersebut.

Baca: Djarot: Warga Bosan Isu SARA Digorang-goreng di Pilkada DKI

Baca: Tim Ahok-Djarot Klaim Survei Internal Semakin Membaik

Baca: Jenguk Warga Sakit di Jaksel, Ahok Ingatkan Warga Jaga Pola Makan

Berita Rekomendasi

Baca: Terkait Penggusuran, Tim Hukum Ahok Laporkan Anies ke Polisi

Diberitakan sebelumnya, spanduk kampanye tentang program "Jakarta Bersyariah" yang menampilkan pasangan calon Anies Baswedan-Sandiaga Uno terlihat terpasang di beberapa titik di jalanan Jakarta sejak Senin pagi, 3 April 2017.

Dari pandangan mata, spanduk-spanduk ini terpasang di jembatan-jembatan penyeberangan di kawasan Jakarta Selatan.

Salah satu spanduk terpasang di jembatan penyeberangan di Jalan TB Simatupangmengarah ke Ragunan, Jakarta Selatan tepatnya diseberang kantor pusat Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Baca: Djarot Imbau Sandiaga Uno Jangan Bawa Perasaan

Dalam spanduk tersebut, terlihat foto pasangan Anies – Sandi dan tulisan “Jakarta Bersyari’ah Bersama Anies Baswedan” dan poin-poin yang menyebutkan “Perda Polisi Syariah, Perda hukum cambuk bagi muda-mudi yang berpacaran, dan Perda wajib berbusana Muslim bagi PNS dan Pelajar”.

Spanduk lain terlihat terpasang di jembatan penyebrangan Halte Busway Jatipadang.

Dalam spanduk tersebut tertulis “Mendukung Anies Baswedan & Sandiaga Uno Mewujudkan Jakarta Bersyari’ah”.

Di bagian bawah spanduk, tertulis Forum Komunikasi Pemuda Masjid.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas