Anies-Sandi Harus Bisa Bikin Jakarta Lebih Ramah Anak
"Gerakan ini untuk melibatkan masing-masing penduduk di masing-masing RT saling menjaga dan melindungi anak-anak dari berbagai kejahatan."
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Salah satu permasalahan pelik di DKI Jakarta saat ini adalah kekerasan terhadap anak. Ketua Umum Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas Anak) Arist Merdeka Sirait, berharap pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno, bisa menyelesaikan permasalahan tersebut.
"Anies -Sandi diharapkan membawa perubahan yang signifikan dalam gerakan perlindungan anak di Jakarta," ujarnya saat dihubungi Tribunnews.com.
Ia mengingatkan, sejak lama Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana mengubah ibukota menjadi kota ramah anak.
Rencana itulah yang harus dituntaskan oleh Anies-Sandi nanti setelah keduanya resmi menjabat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur mulai Oktober.
Merealisasikan program Jakarta ramah anak salah, satunya bisa diwujudkan dengan mendorong agar masyarakat lebih peduli kepada anak di lingkungannya masing-masing.
"Misalnya program gerakan nasional perlindungan anak se RT di seluruh wilayah hukum DKI Jakarta," katanya.
"Gerakan ini untuk melibatkan masing-masing penduduk di masing-masing RT saling menjaga dan melindungi anak-anak dari berbagai kejahatan," ujarnya.
Agar ibukota bisa disebut kota ramah anak, ada 31 indikator yang ditetapkan oleh konvensi internasional. Arist Merdeka Sirait mengatakan pihaknya siap membantu Anies - Sandi yang memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.