Dengan Operasikan Boeing 737 Max 8, Lion Air Group Bisa Jual Tiket dengan Harga Hemat
"Jadi ini bisa berpengaruh ke harga tiket, nanti bisa disesuaikan sama harga minyak dunia."
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, KUALA LUMPUR - Kehadiran Boeing 737 Max 8 di dalam jajaran armada Lion Air Group, dinyakini dapat memangkas harga tiket maskapai berlogo kepala Singa merah tersebut.
Pendiri Lion Air Group Rusdi Kirana menjelaskan, menggunakan 737 Max 8 dapat menghemat bahan bakar hingga 8 persen, dimana setiap bulan Lion Air mengkonsumsi avtur sebanyak 20 ribu liter sampai 30 ribu liter per bulan.
"Jadi ini bisa berpengaruh ke harga tiket, nanti bisa disesuaikan sama harga minyak dunia, karena penghematan bahan bakar sebulan pakai pesawat ini bisa 30 ribu liter," tutur Rusdi saat menghadiri kehadiran Boieng 737 Max 8 untuk Malindo Air di Bandara International Kuala Lumpur, Senin (21/5/2017).
Menurut Rusdi, pesawat 737 Max 8 saat ini diperuntukan untuk anak usaha Lion Air Group yakni Malindo Air yang berbasis di Malaysia, namun pada semester dua tahun ini akan dipergunkana untuk Lion Air.
Baca: Lion Air Group Pengguna Pertama Boeing 737 Max 8 di Dunia
"Nanti bulan Juni akan datang ke Indonesia Boeing 737 Max 8 untuk Lion Air," ujar Rusdi.
Boeing 737 MAX 8 memiliki konfigurasi tatanan mono-class dengan kapasitas 180 tempat duduk, dimana Lion Air pada tahun ini akan mendatangkan empat pesawat tersebut.