Ditanya Soal Penertiban Bangunan Liar di Kolong Tol Kalijodo, Ini Jawaban Anies
Saat ditanya hal yang sama, Sandiaga dengan tegas menyatakan bahwa ia mendukung penertiban oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur terpilih DKI Jakarta Anies Baswedan enggan mengomentari penertiban bangunan liar semipermanen di kolong tol di seberang Kalijodo, Jakarta Utara, beberapa waktu lalu.
Soal penertiban itu ditanyakan wartawan kepada Anies karena saat kampanye Pilkada DKI Jakarta lalu, Anies menolak tindakan penertiban yang sering dilakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Saya belum bertugas jadi saya enggak mau komentar lebih jauh," kata Anies usai acara buka puasa bersama di kantor DPP Partai Gerindra, Ragunan, Jakarta Selatan, Jumat (16/6/2017) malam.
Sikap Anies itu berbeda dengan pasangannya, Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta Sandiaga Uno.
Saat ditanya hal yang sama, Sandiaga dengan tegas menyatakan bahwa ia mendukung penertiban oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Menurut Sandi, Pemprov DKI sudah mengeluarkan banyak biaya dan tenaga untuk menertibkan kawasan Kalijodo sebelumnya, sehingga penertiban yang sama harus didukung.
Bangunan semipermanen di kolong tol di seberang Kalijodo menjadi tempat prostitusi. Minuman keras pun beredar di sana.
Pemerintah Kota Jakarta Utara pada Rabu lalu telah menertibkan area kolong tol di seberang Kalijodo itu. Ke depan, area tersebut akan dipagari dan rencananya akan dipakai sebagai area parkir berbayar