Sudah 30 Tahun Ajo Berlebaran Sambil Mengantar Penumpang Pulang Kampung
Salah satunya adalah Ajo Sua, (55) warga Magelang ini sudah tiga puluh tahun menjadi supir bus yang bertugas pada saat Lebaran.
Editor: Rachmat Hidayat
Laporan wartawan tribunnews.com, Syahrizal Sidik
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA—Hari Raya Idul Fitri selalu dinantikan karena bisa berkumpul bersama keluarga. Lain halnya dengan sopir bus, yang justru bertugas di Hari Raya Idul Fitri.
Salah satunya adalah Ajo Sua, (55) warga Magelang ini sudah tiga puluh tahun menjadi supir bus yang bertugas pada saat Lebaran. Ia menjadi supir bus dengan rute Jakarta-Sumatera. Perjalanan yang ditempuh 3 hari 3 malam.
"Tidak ada sukanya, ini pun saya baru sampai tadi pagi di sini (Terminal Kampung. Rambutan), dan belum jelas ada penumpangnya atau tidak," ujarnya saat ditemui, Jumat (23/6/2017).
Ajo mengaku kelelahan karena belum tidur sama sekali setelah pulang dari Pekanbaru. Meski begitu, profesinya yang ia lakukan selama bertahun-tahun ia jalankan dengan penuh keikhlasan.
"Saya diminta perusahaan (P.O Handoyo) untuk langsung ke Jakarta pagi ini," aku Ajo sambil mengumbar senyum.
Keluarga besarnya tidak pernah protes saat dirinya bertugas di Hari Raya. "Sudah menjadi pekerjaan," ujarnya lagi.
Selama menjadi supir, Ajo mengaku kerap mengalami kendala di jalan seperti ban kempis atau mengantuk. Hal itu disiasatinya dengan melakukan cek fisik kendaraan, kalau mengantuk bisa tidur untuk beristirahat. Kadang juga gantian dengan supir lainnya.