Wali Kota Jakarta Pusat Mangara Pardede Saat Memberikan Sambutan Dalam Kegiatan
Ia pun menyampaikan permohonan maaf kepada para pemudik berkebutuhan khusus itu lantaran Djarot tidak bisa hadir.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mewakili Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat yang berhalangan hadir, Wali Kota Jakarta Pusat Mangara Pardede melepas 80 penyandang disabilitas, 23 bus, serta 2 mobil akses yang melakukan mudik difasilitasi oleh Bank Syariah Mandiri.
Ia pun menyampaikan permohonan maaf kepada para pemudik berkebutuhan khusus itu lantaran Djarot tidak bisa hadir.
"Permohonan maaf dari Bapak Gubernur, tadinya beliau akan langsung memberangkatkan Bapak Ibu," ujar Mangara, dalam sambutannya sebelum melepas para pemudik disabilitas, di halaman Gedung Wisma Mandiri, Jakarta Pusat, Jumat (23/6/2017).
Ia pun menambahkan bahwa Djarot memiliki agenda yang tidak bisa ia tinggalkan.
"Tapi (Gubernur Djarot) ada penugasan tiba-tiba, ada pekerjaan beliau yang tidak bisa ditinggalkan," jelas Mangara.
Oleh karena itu, Mangara mendapatkan mandat langsung untuk mewakili mantan Wali Kota Blitar itu dalam melepas para pemudik disabilitas.
Ia pun berharap ketidakhadiran Gubernur yang baru saja dilantik pada 15 Juni 2017 tersebut tidak mengurangi rasa hormat dari Pemerintah Provinsi DKI terhadap masyarakat.
"Saya diperintahkan mewakili beliau, ketidakhadiran beliau semoga tidak mengurangi rasa hormat dari Pemprov DKI," kata Mangara.
Lebih lanjut Mangara pun menegaskan, momen mudik jelang Lebaran tidak hanya menjadi fokus Pemerintah Daerah, tapi juga Pemerintah Pusat karena melibatkan seluruh daerah di Indonesia.
"Pada saat menjelang lebaran, mudik jadi perhatian, tidak hanya Pemda, tapi juga pusat," tegas Mangara.