12 Pemudik di Stasiun Senen Gagal Naik Kereta karena Gunakan Tiket Palsu
Sebanyak 12 orang menjadi korban pembelian tiket palsu kereta api di Stasiun Pasar Senen
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 12 orang menjadi korban pembelian tiket palsu kereta api di Stasiun Pasar Senen pada Jumat (23/6/2017) kemarin.
Sembilan orang diantarannya membeli tiket KA Kutojaya Utara dan tiga lainnya membeli tiket KA Kutojaya Utara Premium Tambahan.
"Menurut informasi dari yang bersangkutan, mereka membeli tiket dari kerabatnya," ucap Senior Manajer Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Suprapto melelui keterangan tertulisnya, Sabtu (24/6).
Hal itu diketahui ketika penumpang akan melakukan proses boarding pada KA Kutojaya Utara dan KA Kutojaya Utara Premium Tambahan (relasi Pasar Senen - Kutoarjo).
Alhasil karena tiket yang dimiliki terbukti palsu, para penumpang tersebut gagal berangkat ke kota tujuan.
"Tiket yang mereka bawa ternyata tidak tercantum dalam sistem boarding milik PT KAI, ketika melakukan check-in di Stasiun Pasar Senen, tiket boarding tersebut tidak bisa terdeteksi," ucapnya
Suprapto mengatakan, Hal ini turut menjadi perhatian serius PT KAI.
Untuk mengantisipasi kejadian serupa agar tidak terulang kembali, PT KAI, mengimbau kepada calon penumpang untuk membeli tiket tidak melalui perorangan atau calo.
"Kita imbau agar masyarakat membeli tiket secara resmi dan tidak melalui calo. Karena hal ini rentan dengan terjadinya praktik penipuan," ujarnya.