Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Seorang Anak di Jakarta Barat Ancam Ibunya Pakai Golok Gara-gara Cuma Diberi Uang Rp 7.000

Kejadian bermula ketika Idris Firmansyah (20) pulang ke kontrakan ibunya pada Minggu (16/7/2017), jam 16.00 WIB.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Seorang Anak di Jakarta Barat Ancam Ibunya Pakai Golok Gara-gara Cuma Diberi Uang Rp 7.000
Warta Kota/Rangga Baskoro
Roh diancam anaknya karena hanya punya Rp 7.000 di dompetnya. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Iroh (45), seorang ibu yang tinggal di kawasan Gang Fajar II, Kartini, Sawah Besar, Jakarta Pusat, tak habis pikir melihat kelakuan anaknya yang tega mengancam dirinya dengan menggunakan golok.

Kejadian bermula ketika Idris Firmansyah (20) pulang ke kontrakan ibunya pada Minggu (16/7/2017), jam 16.00 WIB.

Sehabis mandi, Idris kemudian menemui Iroh yang sedang duduk di dalam rumah.

"Dia (Idris) habis pulang kerja. Sesudah mandi, dia minta uang Rp 500.000. Saya hanya punya uang Rp 7.000 di dompet, jadi gak saya kasih," kata Iroh saat ditemui di sekitar rumahnya di Gang Fajar II, Kartini, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Senin (17/7/2017).

Baca: Pasangan Suami Istri Aniaya Kakak Kandungnya, Penyebabnya Sepele

Ia beralasan uang itu hendak dipakai untuk menebus motor.

Saat meminta uang, Iroh mencium bau alkohol dari mulut anaknya.

BERITA REKOMENDASI

Lantaran tak dikasi uang, Idris kemudian mengambil golok kecil dan berkata hendak meminta uang ke Mansur (50), ayah tirinya.

"Biasanya gak pernah begitu (ancam pakai golok). Kayaknya habis mabuk itu anak," katanya.

Idris yang marah-marah sebelum mengancam ibunya itu kemudian langsung mencoba meninggalkan rumah menuju tempat kerja ayahnya yang letaknya tak jauh dari rumah.

Iroh kemudian menarik-narik anaknya hingga menangis agar Idris tak pergi menemui ayah tirinya dengan menggunakan golok.

"Saya nangis-nangis. Saya tarik-tarik, dia malah ngancam mau bacok saya. Lalu saya langsung pingsan," ungkapnya.


Warga yang mendegar pertengkaran kemudian menolong Iroh yang sudah tak sadarkan diri di dalam rumah.

Sebagian warga yang lain menghubungi Mapolsek Metro Sawah Besar.

Saat terbangun, Iroh sudah dikerumuni oleh para warga. Suaminya pun juga ikut menenangkannya.

Kemudian setelah Idris kembali, petugas yang sudah bersiap di lokasi kejadian langsung mengamankannya ke Mapolsek Metro Sawah Besar.

Penulis: Rangga Baskoro

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas